Aturan Keselamatan yang wajib kamu tahu saat Traveling Sendirian
Traveling adalah cara yang paling menyenangkan untuk mengisi waktu liburan, baik liburan akhir pekan maupun libur-libur yang lainnya, termasuk cuti kerja. Dengan traveling, ada banyak hal yang bisa kita dapatkan, mulai dari pengalaman, ketemu dengan orang-orang baru, mengenal budaya baru, mengurangi stress, belajar beradaptasi, meningkatkan kemampuan berkomunikasi, hingga belajar bahasa bahasa baru (terutama) apabila kamu traveling ke luar negeri.
Traveling nggak harus selalu rame-rame. Kamu juga bisa pergi sendirian. Mereka yang pergi traveling sendirian disebut solo traveler. Dibandingkan dengan kaum Adam, cewek-cewek masih jarang yang pergi berlibur sendirian karena alasan keamanan. Tapi enggak peduli cowok atau cewek, kamu tetap bisa menikmati kegiatan liburan sendirian dengan lebih bebas dan lebih nyaman serta aman dengan beberapa tips berikut ini.
Lengkapi dan backup kartu identitasmu
Kemanapun kamu pergi berwisata, baik itu domestik maupun ke mancanegara, kamu wajib membawa identitas lengkap, mulai dari KTP, SIM, atau paspor (kalau kamu kebetulan pergi ke luar negeri). Saat pergi ke Bali misalnya, ketika akan memasuki pulau ini, biasanya kita akan dimintai kartu identitas (KTP) oleh petugas keamanan saat di bandara maupun di pelabuhan.
Untuk jaga-jaga, jika sesuatu yang tidak terduga terjadi, misalnya kamu kehilangan kartu identitas dan sangat membutuhkannya, ada baiknya kamu foto semua kartu identitasmu lalu upload ke email-mu agar bisa kamu download jika sewaktu-waktu membutuhkannya.
Jangan menyimpan uang di satu tempat
Seringkali kita tertarik untuk menyimpan uang di satu tempat, misalnya di dompet, dengan alasan lebih simpel dan mudah. Tapi kalau kamu pergi traveling, kamu wajib menyimpan uang di berbagai tempat untuk menghindari kehabisan uang jika sewaktu-waktu dompetmu dicopet atau terjatuh dan hilang.
Selain itu, biasakan membawa uang cash secukupnya ketika mengunjungi objek wisata tertentu. Sisanya, bisa kamu simpan di ATM atau tinggal saja di hotel tempat menginap untuk berjaga-jaga.
Saat mengunjungi tempat-tempat yang ramai, ingatkan dirimu untuk tidak menaruh dompet atau handphone di saku belakang. Karena ketika berdesak-desakan, kamu pasti akan kesulitan membedakan antara desakan sesama turis atau desakan pencopet yang mengincar dompetmu.
Jangan show off
Kejahatan tidak hanya terjadi karena adanya niat dari pelaku, melainkan juga karena adanya kesempatan! Nah, kalau kamu pergi jalan-jalan, usahakan jangan terlalu pamer atau pakai aksesoris yang berlebihan, terutama yang terbuat dari logam mulia. Selain itu, peralatan elektronik high-end juga sebaiknya tidak terlalu kamu umbar di tempat umum.
Kalau kamu terpaksa harus menggunakan colokan di tempat umum untuk charging, misalnya ketika berada di bandara, terminal, dll, pastikan kamu duduk menghadap elektronik yang kamu charge. Jangan duduk menyamping atau membelakangi elektronik yang kamu charge, serta jangan lengah. Tapi jika ingin lebih aman, sebaiknya bawa saja power bank untuk men-charge peralatan elektronikmu yang mulai kehabisan baterai. Selain lebih aman, cara ini jauh lebih nyaman untuk traveler.
Bekali dirimu dengan informasi sebanyak-banyaknya dan selengkap-lengkapnya
Kalau kamu pergi ke daerah-daerah yang asing atau baru buat kamu, pastikan kamu update informasi sebelum kamu berangkat traveling. Lengkapi dirimu dengan informasi mengenai tarif hotel dan lokasinya, peta, tarif angkutan atau tarif sewa kendaraan, pilihan angkutan umum yang bisa kamu gunakan untuk wara-wiri, hingga nomor telepon keamanan dan rumah sakit setempat.
Jangan lengah dan ceroboh
Pergi traveling sendirian saat ini semakin mudah dan nyaman serta aman. Walau demikian, kita tetap harus waspada karena masih ada orang-orang yang tidak jujur dan berusaha memanfaatkan situasi.
Ketika kamu berada di terminal, bandara, atau ketika naik angkutan umum, kamu wajib membawa barang-barangmu bersamamu kemanapun kamu pergi. Sebisa mungkin, Jangan mudah percaya untuk menitipkan barang kepada orang yang baru kamu kenal. Walaupun kalian sudah ngobrol cukup lama. Kalau kamu merasa ada sesuatu yang mencurigakan, percaya saja pada instingmu dan tinggalkan!
Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kewaspadaan adalah dengan mengurangi kebiasaan main gadget, main game, dan mendengarkan musik dengan headset. Karena ketika menunggu atau ketika berada di perjalanan, gadget bisa menyita perhatian dan konsentrasimu, sehingga kamu pun akan jadi lebih mudah lengah dan teledor.
Obat-obatan dan nomor telepon
Kalau kamu punya penyakit tertentu, pastikan kamu membawa obat-obatan dari rumah untuk menghindari jika suatu waktu kamu kehabisan obat. Karena obat yang kamu butuhkan belum tentu ada di destinasi traveling-mu.
Selain obat-obatan, kamu juga wajib menyimpan nomor telepon yang bisa kamu hubungi kapanpun pada saat butuh bantuan. Diantara beberapa nomer telepon penting yang harus ada di dalam smartphone-mu atau harus kamu catat di buku diary, adalah:
Nomor telepon penting yang wajib kamu simpan
- Nomor telepon pihak keamanan setempat
- Nomor telepon dokter. Kalau kamu punya penyakit yang kamu khawatirkan akan kumat sewaktu-waktu
- Nomor telepon rumah sakit setempat
- Nomor telepon teman yang kebetulan tinggal di destinasi traveling-mu
Jangan lupa memberitahukan keluarga kalau kamu pergi traveling
Para Solo traveler wajib memberitahukan keluarga, baik itu orang tua atau saudara saat akan pergi traveling sekalipun kamu sudah cukup dewasa. Jika perlu, beritahukan: apa saja rencana liburanmu, jadwal keberangkatan, serta jadwal kembali, untuk memastikan bahwa mereka akan segera meminta bantuan jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak sesuai rencana.
Bawa alat pengaman yang legal
Kalau kamu cewek, saat pergi berwisata sendirian, kamu wajib berbekal alat pengaman seperti semprotan merica (pepper spray), peluit, atau benda-benda yang bisa kamu gunakan untuk membela diri. Tapi ingat! kamu tetap tidak diperbolehkan untuk membawa benda-benda tajam yang berbahaya seperti pisau lipat atau sejenisnya, terutama ketika berada di bandara atau ketika memasuki event-event.
Istirahat cukup di malam hari
Ada banyak keuntungan yang bisa kita dapatkan dengan beristirahat (tidur) cukup di malam hari. Selain bisa bikin kita lebih semangat di keesokan harinya, tidur cukup di malam hari akan memberikan kita lebih banyak tambahan tenaga; Dan, kita pun tidak akan ngantuk ketika berada di perjalanan. Karena salah satu kebiasaan buruk para traveler ketika berwisata adalah, tidur saat berada di kendaraan umum karena ngantuk berat, misalnya saat berada di kereta (subway).
Jangankan tidur lelap, tidur sebentar saja kadang-kadang dapat menyebabkan kita kehilangan barang bawaan yang penting. Jadi, biasakan diri tidur lebih awal di malam hari ketika akan melakukan perjalanan untuk menghindari ngantuk di keesokan harinya.
Kalau kamu cewek, hindari menggunakan high heels dan jalan-jalan di malam hari
Bagi kamu solo female traveler, high heels adalah atribut fashion yang wajib kamu tinggalkan karena bisa membatasi ruang gerak, atau bahkan dapat mengundang celaka jika kepepet. Selain itu, kalau kamu berwisata ke tempat-tempat yang tidak ramah pada turis perempuan, pastikan kamu menghindari keluar atau melakukan perjalanan di malam hari, meskipun perjalanan malam mungkin lebih efektif untuk menekan budget liburan.
Pilih penginapan yang berlokasi di tempat strategis
Carilah penginapan yang berada di pusat keramaian, dekat dengan minimarket, restoran atau tempat makan, ATM, dan pusat layanan umum. Dengan begitu, kamu akan lebih aman walaupun harus berjalan jalan sendirian untuk memenuhi kebutuhan, baik siang maupun malam.
Beberapa tips traveling sendirian di atas bisa kamu ikuti untuk memenuhi hasratmu menjadi solo traveler. Karena yang pasti! traveling solo seringkali bisa menghadirkan kejutan-kejutan yang menyenangkan. Kita pun bisa lebih menikmati hidup dan lebih bebas saat bereksplorasi tanpa perlu mempertimbangkan travelmate.